Selasa, 30 Maret 2010

ujian KKPI

MU Keok, Van der Sar Tetap Diacungi Jempol
Kris Fathoni W - detiksport


Getty Images

Munich - Edwin van der Sar tetap dapat pujian meski gawangnya dua kali dibobol pemain Bayern Munich. Jika bukan Van der Sar, Manchester United dinilai bisa saja kalah lebih banyak.

MU unggul terlebih dulu saat Wayne Rooney menjebol gawang Jorg Butt, Rabu (31/3/2010) dinihari WIB. Namun, gol itu ternyata cuma jadi semacam "alarm tanda bangun" untuk Bayern.

Dalam usaha menyamakan kedudukan, Bayern yang menjadi tuan rumah langsung pegang kendali permainan. Serangan demi serangan dilancarkan dan banyak yang akhirnya bisa dimentahkan Van der Sar di bawah gawang 'Setan Merah'.

Memang, Van der Sar kemudian kebobolan sepasang gol pada menit 77 dan kemudian 90. Tetapi ini tak mengurangi apiknya penampilan si kiper Belanda di mata Manajer MU Sir Alex Ferguson.

"Edwin sudah menyelamatkan kami berkali-kali. Dia membuat sedemikian banyak penyelamatan gemilang dan bikin kami masih tetap dalam permainan," puji Fergie di Sporting Life.

Kedua gol yang bersarang di dalam gawang Van der Sar sendiri dapat dikatakan bukanlah karena dia lengah. Kalau gol pertama terjadi setelah bola berubah arah karena membentur pemain MU, gol kedua diakibatkan tak solidnya lini belakang MU sehingga Van der Sar pun sulit berbuat banyak.

"Kalah dari gol semacam itu tidaklah bagus, tapi kami ada di kandang sendiri pada leg kedua dan saya yakin kami punya peluang bagus," imbuh Fergie.

( krs / din )

Tetap update informasi di manapun dengan http://m.detik.com dari browser ponsel anda!

Senin, 29 Maret 2010

Pengoperasian Motor 3 Fasa

Mengoperasikan Motor 3 Fasa Dengan Sistem Pengendali Elektromagnetik

Jumat, 05 Februari 2010
Diposkan oleh Sekedar Blog biasa
Cara kerja motor 3 fasa :

* Motor 3 phasa akan bekerja/ berputar apabila sudah dihubungkan dalam hubungan tertentu.
* Mendapat tegangan (jala-jala/ power/ sumber) sesuai dengan kapasitas motornya.

1. Motor 3 fasa bekerja dengan 2 hubungan yaitu :

a. Motor bekerja Bintang/ Star

Berarti motor harus dihubungkan bintang baik secara langsung pada terminal maupun melalui rangkaian kontrol.



b. Motor bekerja segitiga /Delta (▲)

Berarti motor harus dihubungkan segitiga baik secara langsung pada terminal maupun melalui rangkaian kontrol. Kecuali mesin-mesin yang berkapasitas tinggi diatas 10 HP, maka motor tersebut wajib bekerja segitiga (▲) dan harus melalui rangkaian kontrol star delta baik secara mekanik, manual, PLC.




Dimana bekerja awal (start) motor tersebut bekerja bintang hanya sementara, selang berapa waktu barulah motor bekerja segitiga dan motor boleh dibebani.

Cara menghubungkan motor dalam hubungan bintang (Y) :


1. Cukup mengkopelkan/ menghubungkan salah satu dari ujung-ujung kumparan phasa menjadi satu.
2. Sedangkan yang tidak dihubungkan menjadi satu dihubungkan kesumber tegangan.

Cara menghubungkan motor dalam hubungan segitiga (▲) :

1. Ujung pertama dari kumparan phasa I dihubungkan dengan ujung kedua dari kumparan phasa III
2. Ujung pertama dari kumparan phasa II dihubungkan dengan ujung kedua dari kumparan phasa I
3. Ujung pertama dari kumparan phasa III dihubungkan dengan ujung kedua dari kumparan phasa II.

Mengapa motor harus dihubungkan dengan Star – Delta???

1. Beban dengan inersia yang tinggi/ besar akan menyebabkan waktu starting motor menjadi lama untuk mencapai kecepatan nominalnya.
2. Selama periode starting tersebut, maka pada stator dan rotor akan mengalir arus yang besar sehungga bisa terjadi pemanasan berlebih (overheating) pada motor
3. Lebih buruk lagi menyebabkan gangguan pada sistem jala-jala sumber listriknys sehingga akan menurunkan tegangannya. hal ini akan mengganggu beban listrik lainnya.
4. Untuk menghindari hal tersebut, suatu motor induksi seringkali di start dengan level tegangan yang lebih rendah dari tegangan nominalnya.
5. Pengurangan tegangan starting tersebut akan membatasi dayas yang diberikan ke motor, namun demikian disis lain pengurangan tegangan ini akan berdampak memperpanjang waktu/ periode starting (waktu yang dibutuhkan untuk mencapai kecepatan nominalnya).

2. Rangkaian System Kendali Elektromagnetik Pada Motor Induksi 3 Fasa

Rangkaian sederhana dengan menggunakan kontaktor magnet yaitu mengontrol sebuah motor listrik. Pengontrolan oleh kontaktor magnet menggunakan 2 rangkaian yaitu rangkaian kontrol dan rangkaian utama. Peralatan kontrol yang digunakan dalam pengoperasianya yaitu, MCB 3 fasa, TOR (Thermal Overload Relay), sakelar tekan ON/ OFF dan kontaktor.

Rangkaian kontrol merupakan rangkaian yang mengendalikan/ mengoperasikan rangkaian utama, sedangkan rangkaian utama merupakan aliran hubungan ke beban (motor 3 fasa). Rangkaian utama menggunakan kontak utama (1-3-5 dan 2-4-6) dari kontaktor magnet untuk menghubungkan/ memutuskan jaringan dengan motor listrik. Karena arus yang mengalir pada rangkaian utama relaitf lebih besar daripada rangkaian kontrol, maka pada rangkaian utama dilengkapi dengan TOR (Thermal Overload Relay) atau pengaman beban lebih dari hubung singkat ataupun beban yang lebih.

Pada rangkaian kontrol, arus yang mengalir relatif kecil. Rangkaian kontrol dilengkapi dengan sakelar tekan NO untuk tombol NP dan NC untuk tombol OFF. Karena menggunak open.an tombol (sakelar) tekan, maka pada tombol ON dibuat pengunci (sakelar bantu) dari kontak bantu kontaktor yang normally open.


Gambar 3. Rangkaian System Kendali Elektromagnetik Pada Motor Induksi 3 Fasa


Gambar 4. Rangkaian System Kendali Elektromagnetik Pada Motor Induksi 3 Fasa Hubungan Bintang Segitiga


Hubungan Bintang

Tombol S2 di-ON-kan terjadi loop tertutup pada rangkaian koil Q1 dan menjadi energized bersamaan dengan koil Q2. Kontaktor Q1 dan Q2 energized motor terhubung bintang. Koil timer K1 akan energized, selama setting waktu berjalan motor terhubung bintang.

Hubungan Segitiga

Saat Q1 dan Q2 masih posisi ON dan timer K1 masih energized, sampai setting waktu berjalan motor terhubung bintang. Ketika setting waktu timer habis, kontak Normally Close K1 dengan akan OFF menyebabkan koil kontaktor Q1 OFF, bersamaan dengan itu Q3 pada posisi ON. Posisi akhir kontaktor Q2 dan Q3 posisi ON dan motor dalam hubungan segitiga. Untuk mematikan rangkaian cukup dengan meng-OFF-kan tombol tekan S1 rangkaian kontrol akan terputus dan seluruh kontaktor dalam posisi OFF dan motor akan berhenti bekerja. Kelengkapan berupa lampu-lampu indikator dapat dipasangkan, baik indikator saat rangkaian kondisi ON, maupun saat saat rangkaian kondisi OFF, caranya dengan menambahkan kontak bantu normally open yang diparalel dengan koil kontaktor dan sebuah lampu indicator.

Jumat, 26 Maret 2010

KELISTRIKAN

Sepeda motor listrik adalah kendaraan tanpa bahan bakar minyak yang digerakkan oleh dinamo dan akumulator. Seiring dengan mencuatnya masalah pemanasan global dan kelangkaan BBM maka kini produsen kendaraan berlomba-lomba menciptakan kendaraan hibrida, dan sepeda motor listrik termasuk salah satu di dalamnya. Sampai sekarang di Indonesia telah tersedia tipe dengan kecepatan 60 km/jam, dilengkapi rem cakram, lampu penerangan dekat dan jauh, lampu sein, lampu rem serta klakson.

Pihak Kepolisian dan Dinas Perhubungan menegaskan kendaraan ini tidak memerlukan STNK. Disamping itu, Dinas Perhubungan menambahkan pernyataan juga tidak diperlukannya BPKB.[1]

Daftar isi

[sembunyikan]

[sunting] Sumber tenaga

Sekuter listrik pada pertemuan Vancouver EV tahun 2005

Secara umum sumber tenaga sebuah sepeda motor hibrida adalah akumulator, tapi perkembangan dalam sel bahan bakar menyebabkan terciptanya beberapa prototipe menggunakannya. Beberapa contoh misalnya ENV dari Intelligent Energy memanfaatkan proses Fuel Cell hidrogen, pada Honda teknologi ini diberi nama Honda FC Stack, dan FC-AQEL[2] pada Yamaha. Terdapat pula sepeda motor listrik-hibrida berbahan bakar yang sedang dikembangkan. Contoh jenis ini misalnya adalah Ecycle, dan Gen-RYU[3] dari Yamaha. .

Dan kini banyak dilakukan inovasi dan terobosan baru dalam menciptakan jenis baterai sebagai sumber energi yang dapat menunjang jarak tempuh kendaraan ini.

[sunting] Kinerja kendaraan

Jarak tempuh terjauh yang dapat dicapai oleh sepeda motor listrik di Indonesia pun telah meningkat secara signifikan menjadi 80km dan untuk jarak tempuh sedemikian hanya perlu mengeluarkan biaya Rp. 900.[4] Sedang untuk jalan menaik kendaraan mampu naik dengan sudut kemiringan sampai 30 derajat. Waktu yang diperlukan untuk mengisi penuh akumulator adalah 8 jam dan akumulator dapat diisi kapan saja tanpa menunggu habis.

Sepeda motor listrik ini dapat dipakai melewati jalan yang tergenang air atau dicuci, yang terpenting dinamo tidak tergenang air.

[sunting] Sejarah

  • Akhir 1860: Referensi pertama tentang sepeda motor listrik dipatenkan.
  • 1911: Menurut Popular Mechanics article sepeda motor listrik telah tersedia.[5]
  • 1920: Perusahaan Ransomes, pembuat forklift, meneliti penggunaan motor bertenaga listrik.[6]
  • 1941: Krisis bahan bakar di Eropa mendorong perusahaan Socovel dari Austrian membuat sepeda motor listrik kecil. Saat itu kendaraan yang dibuat berjumlah sekitar 400 buah. [7]
  • 1946: Terinspirasi oleh kelangkaan BBM dari masa Perang Dunia II, Merle Williams menciptakan kendaraan listrik pertamanya. Kemudian beliau mulai memproduksi kendaraan ini di garasi rumah dan bisnis ini terus bergulir hingga akhirnya menjadi Perusahaan dengan nama Marketeer.[8]
  • 1967: Sepeda motor listrik bertenaga surya pertama berhasil dibuat oleh Karl Kordesch.[9]
  • 1967: Sepeda motor listrik bertenaga ringan dengan nama "Papoose" dibuat oleh sebuah pabrik sepeda motor suku Indian di Springfield , Massachusetts, dibawah pengarahan Flyod Clymer. [10]
  • 1973: Mike Corbin membuat sepeda motor listrik pertamanya dengan rekor kecepatan 162km/jam.
  • 1974: Corbin-Gentry Inc. memulai penjualan sepeda motor listrik secara legal.
  • 1978: Harley Davidson MK2 bertenaga listrik dibuat oleh Transitron di Honolulu, Hawaii. [11]
  • 1988: Eyeball Engineering membuat sepeda motor listrik KawaSHOCKi and produk ini menghiasi majalah-majalah utama saat itu. [12]
  • Akhir 1990: Scott Cronk dan EMB membuat sepeda motor listrik dengan nama EMB Lectra VR24. Pelopor untuk jenis variable reluctance motors (VR) dan dijual secara resmi. [13]
  • 2000: Killacycle mencatat rekor 244.62 km/jam pada Woodburn Drags 2000, OR.[14]
  • 2004: Tanggal 24 August Honda membuat sebuah percontohan motor hibrida 50cc yang diberi nama Honda Numo. Percontohan ini membawa Honda selangkah lebih dekat kepada jenis sepeda motor hibrida yang dapat diproduksi secara massal.[15]
  • 2007: Killacycle membuat sebuah sepeda motor listrik bertenaga Li-Ion dan dengan kecepatan 250.7km/jam di Phoenix, AZ pada AHDRA 2007. [16]
  • 2008: Sebagai komponen utama dari kendaraan listrik, maka prototype Super Charge Ion Battery (SCiB) dari Toshiba merupakan terobosan yang luar biasa. Baterai ini memiliki kemampuan isi ulang di bawah 5 menit serta memiliki umur pakai sampai 10 tahun! [17]
  • 2008: Sepeda motor listrik TTX01 muncul di Birmingham International Motor Show dengan kemampuan mencapai 60 mph hanya dalam waktu 3.5 detik. [18]

[sunting] Pranala luar

[sunting] Catatan kaki

Jumat, 05 Maret 2010

KELISTRIKAN PADA SEPEDA MOTOR

A starter is an electric motor needed to turn over the engine to start it.
A starter consists of the very powerful DC electric motor and starter solenoid that is attached to the motor (see the picture).
A starter motor requires very high current to crank the engine, that's why it's connected to the battery with large cables (see lower diagram).
The negative (ground) cable connects "-" battery terminal to the engine block close to the starter.
The positive cable connects "+" battery terminal to the starter solenoid.
The starter solenoid works as an electric switch - when actuated, it closes the circuit and connects the starter motor to the battery. At the same time, it pushes the starter gear forward to mesh with the engine's flywheel.

How the starting system works:
When you turn the ignition key to the "Start" position, the battery voltage goes through the starter control circuit and activates the starter solenoid, which in turn energizes the starter motor. The starter motor cranks the engine.
A starter can only be operated when the automatic transmission shifter is in "Park" or "Neutral" position or if the car has a manual transmission, when the clutch pedal is depressed.
To accomplish this, there is a Neutral safety switch installed at the automatic transmission, (or at the clutch pedal).
When the automatic transmission is not in "Park" or "Neutral" (or when the clutch pedal is not depressed), the neutral safety switch is open and the starter relay disconnects the starter control circuit.



Car starting problems

If when you turn the key to the "Start" position, you hear the starter cranking as usually, but the car doesn't start, then the problem is most likely not with the starting system - check Car no-start troubleshooting guide.
If when you turn the ignition key to the "Start" position and nothing happens, or all you hear is just a click, or the starter cranks very slow then you probably have a problem with one of the component of the starting system. Most often, it's the battery or the starter motor itself.

If you're looking for detailed repair information for your car, there are couple of websites where for a fee you can get an access to an online repair manual for your car or truck. Follow these links:

• Alldata DIY - online automotive diagnostic and repair information
• eAutoRepair - professional service and repair information to automotive enthusiasts.